Surabaya (ANTARA News) - Wahana hiburan Trans Studio siap dibangun di sekitar Jalan Ahmad Yani Kota Surabaya dalam waktu dekat ini, kata Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Kota (Bappeko) Surabaya, Hendro Gunawan, Senin.
Ia membenarkan bahwa pengusaha yang pemilik perusahaan Transcorp, Chairul Tanjung, akan membangun Trans Studio di Surabaya.
"Soal wahananya seperti apa, kemungkinan seperti yang ada di Makassar dan Bandung," ujarnya.
Menurut dia, sudah ada pembicaraan informal antara Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya dan pihak Transcorp sudah digelar. Bahkan, pihak investor sudah menentukan lokasi pembangunan wahana pariwisata dan hiburan itu.
Lokasi yang diminta adalah di Jalan Ahmad Yani atau tepatnya di lahan Pusat Veterinarian Farma (Pusvetma). "Investor menganggap lokasi itu strategis," ujarnya.
Hanya saja, lanjut dia, pihaknya belum bisa menjelaskan detail proyek ini karena pembicaraan antara pemkot dengan Transcorp belum menyentuh teknis pembangunan.
Hendro mengatakan, Pemkot Surabaya mendukung rencana pembangunan Trans Studio di Surabaya karena wahana hiburan itu memerlukan lahan yang luas karena akan menjadi fasilitas baru di Surabaya yang mencanangkan diri sebagai kota perdagangan dan jasa.
"Kami sepenuhnya mendukung. Dengan adanya Trans Studio, warga di sini akan semakin banyak pilihan tempat wisata keluarga. Pembangunan ini juga melengkapi fasilitas publik yang ada di Surabaya," katanya.
Ia menjamin, kalau pembangunan Trans Studio di Jalan Ahmad Yani bisa direalisasikan dalam waktu dekat ini. Untuk mendukung semua itu, Pemkot Surabaya juga akan menyelesaikan pembangunan bagian depan jalan (frontage road) di kawasan Ahmad Yani.
"Jalan Ahmad Yani akan jadi jalan bebas hambatan. Frontage road ini untuk mengantisipasi kemacetan," katanya.
sumber : antaranews
Ia membenarkan bahwa pengusaha yang pemilik perusahaan Transcorp, Chairul Tanjung, akan membangun Trans Studio di Surabaya.
"Soal wahananya seperti apa, kemungkinan seperti yang ada di Makassar dan Bandung," ujarnya.
Menurut dia, sudah ada pembicaraan informal antara Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya dan pihak Transcorp sudah digelar. Bahkan, pihak investor sudah menentukan lokasi pembangunan wahana pariwisata dan hiburan itu.
Lokasi yang diminta adalah di Jalan Ahmad Yani atau tepatnya di lahan Pusat Veterinarian Farma (Pusvetma). "Investor menganggap lokasi itu strategis," ujarnya.
Hanya saja, lanjut dia, pihaknya belum bisa menjelaskan detail proyek ini karena pembicaraan antara pemkot dengan Transcorp belum menyentuh teknis pembangunan.
Hendro mengatakan, Pemkot Surabaya mendukung rencana pembangunan Trans Studio di Surabaya karena wahana hiburan itu memerlukan lahan yang luas karena akan menjadi fasilitas baru di Surabaya yang mencanangkan diri sebagai kota perdagangan dan jasa.
"Kami sepenuhnya mendukung. Dengan adanya Trans Studio, warga di sini akan semakin banyak pilihan tempat wisata keluarga. Pembangunan ini juga melengkapi fasilitas publik yang ada di Surabaya," katanya.
Ia menjamin, kalau pembangunan Trans Studio di Jalan Ahmad Yani bisa direalisasikan dalam waktu dekat ini. Untuk mendukung semua itu, Pemkot Surabaya juga akan menyelesaikan pembangunan bagian depan jalan (frontage road) di kawasan Ahmad Yani.
"Jalan Ahmad Yani akan jadi jalan bebas hambatan. Frontage road ini untuk mengantisipasi kemacetan," katanya.
sumber : antaranews
Tidak ada komentar:
Posting Komentar